Patung Liberty adalah salah satu ikon paling terkenal di dunia. Berdiri di negara bagian New York, lebih tepatnya di Liberty Island, patung ini telah menjadi simbol kebebasan dan demokrasi selama lebih dari satu abad. Nah, pada kesempatan kali ini, mari kita eksplor sejarah menarik di balik monumen bersejarah ini, mulai dari asal-usulnya hingga makna mendalam yang terkandung dalam setiap detail patung.
Asal Usul Patung Liberty
Ide pembangunan Patung Liberty pertama kali muncul dari pikiran Édouard René de Laboulaye, seorang ahli hukum dan sejarawan Prancis. Pada tahun 1865, di tengah perjuangan Amerika untuk menghapuskan perbudakan, Laboulaye mengusulkan ide untuk memberikan hadiah kepada Amerika Serikat untuk memperingati 100 tahun kemerdekaannya. Hadiah ini dimaksudkan untuk memperkuat hubungan antara Prancis dan Amerika Serikat, serta merayakan cita-cita kebebasan yang dianut oleh keduanya.
Untuk mewujudkan idenya, Laboulaye menghubungi seorang pematung muda berbakat bernama Frédéric Auguste Bartholdi. Bartholdi, yang terkesan dengan ide tersebut, mulai merancang patung pada tahun 1870. Inspirasi awalnya berasal dari Colossus of Rhodes, salah satu Tujuh Keajaiban Dunia Kuno. Bartholdi membayangkan sebuah patung wanita kolosal yang memegang obor, menyimbolkan pencerahan.
Bartholdi melakukan perjalanan ke Amerika Serikat pada tahun 1871 untuk memilih lokasi yang tepat untuk patung tersebut. Ia memilih Bedloe’s Island (sekarang Liberty Island) karena lokasinya yang strategis di pintu masuk pelabuhan New York, memastikan bahwa patung akan menyambut para imigran yang tiba di Amerika.
Proses Pembangunan Patung Liberty
Pembangunan Patung Liberty membutuhkan waktu lebih dari satu dekade. Proses ini melibatkan kerja sama antara insinyur, pekerja, dan donatur.
Fase pertama, antara tahun 1870 dan 1875, Bartholdi menghabiskan beberapa tahun untuk menyempurnakan desain Patung Liberty. Untuk memastikan patung ini kokoh, ia bekerja sama dengan Gustave Eiffel, yang kemudian menjadi terkenal karena merancang Menara Eiffel, untuk merancang kerangka baja internal patung tersebut.
Pada periode 1875 hingga 1884, dilakukan kampanye penggalangan dana di Prancis dan Amerika Serikat. Di Prancis, dana terkumpul melalui lotre, pertunjukan, dan sumbangan publik. Sementara di Amerika, Joseph Pulitzer menggunakan korannya untuk menggalang dana.
Proses konstruksi patung berlangsung di Prancis antara tahun 1876 hingga 1884. Tangan kanan patung yang memegang obor dipamerkan di Philadelphia Centennial Exhibition pada tahun 1876, sementara kepala patung dipamerkan di Paris World’s Fair pada tahun 1878. Selama periode ini, patung dibangun secara bertahap di studio Bartholdi di Paris.
Pada tahun 1885 hingga 1886, Patung Liberty dikirim ke Amerika Serikat. Patung tersebut dibongkar menjadi 350 bagian dan dikemas dalam 214 peti sebelum dikirim ke New York. Setibanya di Bedloe’s Island, patung dirakit kembali selama empat bulan.
Pada tanggal 28 Oktober 1886, Patung Liberty pada akhirnya diresmikan dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh Presiden Grover Cleveland. Peristiwa bersejarah ini juga dirayakan dengan parade besar di New York City.
Proses pembangunan yang panjang dan rumit ini menunjukkan dedikasi luar biasa dari kedua negara terhadap ideal kebebasan yang diwakili oleh patung ini.
Simbolisme dan Makna Patung Liberty
Patung Liberty bukan hanya sekadar monumen arsitektur yang menakjubkan, tetapi juga merupakan simbol yang memiliki makna mendalam. Setiap elemen dari patung ini dirancang dengan cermat untuk menyampaikan pesan tentang kebebasan, demokrasi, dan harapan.
Makna Figur Patung
Seorang Wanita | Patung Liberty digambarkan sebagai seorang wanita yang mengenakan jubah panjang. Figur wanita ini terinspirasi dari Libertas, dewi kebebasan Romawi. Pemilihan sosok wanita juga mencerminkan gagasan bahwa kebebasan adalah ibu dari semua kebajikan. |
Wajah | Wajah Patung Liberty dikatakan terinspirasi oleh ibu dari Bartholdi sendiri. Ekspresinya tenang dan bijaksana, menyimbolkan kematangan demokrasi Amerika. |
Mahkota Tujuh Sinar | Mahkota dengan tujuh sinar melambangkan tujuh benua dan tujuh lautan. Ini menekankan universalitas kebebasan yang melampaui batas-batas geografis. |
Obor | Obor yang dipegang tinggi di tangan kanan melambangkan pencerahan. Ini mewakili kebebasan yang menerangi dunia, sesuai dengan nama resmi patung: “Liberty Enlightening the World”. |
Papan | Di tangan kiri, patung memegang sebuah papan. Papan ini bertuliskan “JULY IV MDCCLXXVI” (4 Juli 1776), tanggal Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat. Ini menghubungkan patung dengan prinsip-prinsip fundamental yang mendasari pendirian Amerika Serikat. |
Patung Liberty bukan hanya sebuah monumen bersejarah, tetapi juga simbol abadi dari nilai-nilai kebebasan dan demokrasi yang terus menginspirasi dunia. Nah, inilah akhir pembahasan kami tentang sejarah Patung Liberty. Jika kamu tertarik untuk mempelajari segala hal tentang Amerika lebih dalam, kunjungi dan ceklah halaman ini. Di @america kamu bisa mengenal Amerika sekaligus bersenang-senang dengan teman baru.